OrditanGo

... just be a humble and spot on time ...

Saturday, February 19, 2005

Jangan Kirimi Aku Bunga

GEWISSENSBISSE 1:

Aku mendapat bunga hari ini.
Meski hari ini bukan hari istimewa.
Hari ini untuk pertama kalinya kami bertengkar
Dan ia melontarkan kata-kata menyakitkan.
Aku tahu ia menyesali perbuatannya karena hari ini ia mengirimi aku bunga.

Aku mendapat bunga hari ini.
Ini bukan ulangtahunku atau hari istimewa kami.
Dia menghempaskan aku ke dinding hati dan mulai mencekik jiwaku.
Aku bangun dengan memar dan rasa sakit sekujur batinku.
Aku tahu ia menyesali perbuatannya karena ia mengirim bunga padaku hari ini.

Aku mendapat bunga hari ini,
Padahal hari ini bukanlah hari Ibu atau hari istimewa lain.
Sore itu ia memukul aku lagi, lebih keras dibanding waktu-waktu yang lalu.
Aku marah padanya dan memutuskan meninggalkannya.


GEWISSENSBISSE 2:

Ada bunga untukku hari ini.
Hari ini adalah hari istimewa.. inilah hari pemakamanku.
Ia meninggalkanku sampai mati tadi malam.
Kalau saja aku punya cukup keberanian dan kekuatan untuk menerimanya, aku tidak akan mendapat bunga lagi hari ini...

Bagi laki laki: Jangan lah terlalu cepat mengeksekusi
Bagi wanita: Janganlah terlalu mempertahankan egoImage hosted by Photobucket.com
diukir oleh Ordinary tanGo jam 8:21 PM

Friday, February 18, 2005

Ilalang Kecil

Setangkai ilalang kecil, di tengah sabana
Teranugerahi teman alamnya
Sang bayu melekat dengan sahaja
Menghangat menghujam klorofil

Kadang rapuh ditengah kebesaran jiwa
Terhempas di tengah agungnya bayu
Tercabik di antara gundahnya badai

Sang surya menghangat, teduhkan jiwa.
Membangunkan raga, tersadar.
Sang bayu menyapa jiwa
Sepoi, membuka pori.

Setangkai ilalang kecil, tetaplah tegar.
Saat indahnya alam, saat buramnya bumi.
Kembangkan jiwamu di tengah sang bayu
Tetaplah tumbuh, tetaplah berirama
Di kala sang bayu menghembus
Juga di kala sang bayu melanglang cakrawala
Di tengah agungnya sabana.
diukir oleh Ordinary tanGo jam 11:27 PM

Wednesday, February 16, 2005

Seperti Aku Mecintaimu

Orang bijak berkata:
"Tak kenal maka tak sayang"
Siapa bilang?
Tak seorang pun pernah melihat Tuhan,
atau bercengkerama dengan-Nya.
Tapi mereka mencintai-Nya,
seperti aku mencintaimu..
diukir oleh Ordinary tanGo jam 1:24 PM

Saturday, February 12, 2005

Apakah Cinta itu?

Mereka yang tidak menyukainya menyebutnya tanggung jawab,
Mereka yang bermain dengannya, menyebutnya sebuah permainan,
Mereka yang tidak memilikinya, menyebutnya sebuah impian,
Mereka yang mencintai, menyebutnya takdir.

Kadang Tuhan yang mengetahui yang terbaik,
akan memberi kesusahan untuk menguji kita.
Kadang Ia pun melukai hati,
supaya hikmat-Nya bisa tertanam dalam.

Jika kita kehilangan cinta, maka pasti ada alasan di baliknya.
Alasan yang kadang sulit untuk dimengerti,
namun kita tetap harus percaya bahwa ketika Ia mengambil sesuatu,
Ia telah siap memberi yang lebih baik.

Mengapa menunggu?
Karena walaupun kita ingin mengambil keputusan, kita tidak ingin tergesa-gesa.
Karena walaupun kita ingin cepat-cepat, kita tidak ingin sembrono.
Karena walaupun kita ingin segera menemukan orang yang kita cintai,
kita tidak ingin kehilangan jati diri kita dalam proses pencarian itu.

Jika ingin berlari, belajarlah berjalan duhulu,
Jika ingin berenang, belajarlah mengapung dahulu,
Jika ingin dicintai, belajarlah mencintai dahulu.

Pada akhirnya, lebih baik menunggu orang yang kita inginkan,
ketimbang memilih apa yang ada.
Tetap lebih baik menunggu orang yang kita cintai,
ketimbang memuaskan diri dengan apa yang ada.
Tetap lebih baik menunggu orang yang tepat,
Karena hidup ini terlampau singkat untuk dilewatkan bersama pilihan yang salah,
karena menunggu mempunyai tujuan yang mulia dan misterius.

Perlu kau ketahui bahwa Bunga tidak mekar dalam waktu semalam,
Kota Roma tidak dibangun dalam sehari,
Kehidupan dirajut dalam rahim selama sembilan bulan,
Cinta yang agung terus bertumbuh selama kehidupan.

Kebanyakan hal yang indah dalam hidup memerlukan waktu yang lama,
Dan penantian kita tidaklah sia-sia.

Walaupun menunggu membutuhkan banyak hal - iman, keberanian,
dan pengharapan -
penantian menjanjikan satu hal yang tidak dapat seorangpun bayangkan.

Pada akhirnya, Tuhan dalam segala hikmat-Nya,
meminta kita menunggu, karena alasan yang penting.
diukir oleh Ordinary tanGo jam 9:30 PM

Sunday, February 06, 2005

Katakan Saja

Katakan saja padanya apa saja
Katakan bahwa aku harus pergi
Katakan saja padanya apa saja
Katakan bahwa aku tak bisa kembali

Bukan apa-apa
Aku memang tak akan pernah kembali
Kau ingin tahu kenapa??
Karena aku tak lagi punya arti di sini
Aku bukan apa apa

Yang ada pada ku hanya raga, bukan lagi raga yang berharga
Harga itu telah ku jual habis tanpa sisa
Demi sesuatu yang kupikir akan berharga

Tak ada yang dapat membuatku kembali
Karena aku telah tersesat jauh
Kersesat di jalan tak berujung
Tenggelam, tak dapat ku gapai tepi

Tapi tolong...sebelumnya dengarkan dulu
Sampaikan padanya....
Bahwa aku telah pergi
Jangan katakan aku kemarin menangis
Katakan saja bahwa aku tak kan kembali
diukir oleh Ordinary tanGo jam 12:55 PM

Apa Sih Fungsi BLOG?

Kok blognya mulai berisi puisi puisi ya? *bingung sendiri* :))
fungsi dari blog apa sih?
Bisa buat apa aja kan ya?
gak harus seperti diary melulu?
Kalau memang salah fungsi, maklum aja ya :) baru kenal blog sih ;))
diukir oleh Ordinary tanGo jam 7:47 AM

Where you are now...

Where you are now, the only lights are stars
and oil lamps flaring on vine-covered porches.
Where you are now, it must be midnight.
No one has bothered to name all the roads
that overlook the sea. The freshened air
smells of myrtle and white jasmine. A church
stands on the headland, and I hope it might
keep one thought of me alive in your head.

Rainy day is here: warm days becoming cold.
The trees drop more leaves, love, each time it rains.
I eat my meals with the TV turned on,
but softly so the neighbors won’t complain.
The kilim is stained by the food I spilled
the first day--and the second--you were gone.
diukir oleh Ordinary tanGo jam 7:10 AM

Saturday, February 05, 2005

---- Embun Kecil ----

Langit anugerahkan embun kecil di daun pagi
Bersamanya membawa segar, setiap nafas yang terengah
Temanmu mentari tolong sinari,
Sebeningnya dirimu sampai terlihat...
Melekat lugu dengan sahaja,
Di hijau daun barik bariknya.

Tersenyumlah karena adanya,
Apa yang kau tanam apa yang kau dapat...
Pesonamu gambarkan kesetiaan bagi penciptamu,
Terlihat dari jejak indah hatimu.

Lepaskan dahaga sebelum hilang tiap masaku,
Kembalilah dalam pagi kalau pun hilang dalam siang,
Tak berbeda dengan bintang,
Kau berbeda bagiku...
Tak pula dengan bunga,
Kau harum bagiku.

Saat hujan turun... tegarlah
Saat rintiknya meluap,
Tetaplah...
Embun kecil yang menjadi.
diukir oleh Ordinary tanGo jam 4:32 PM

Zaman Buruk Untuk Merangkai

Aku tahu yang disukai cuma orang bahagia
Pendapatnya ingin didengar
Wajahnya elok.

Pohon yang cacat di halaman
Menuding gersangnya tanah
Namun orang yang lewat melecehkan dia si cacat
Memang benar!!!

Perahu perahu hijau dan berlayar anggun di selat tak kulihat
Yang kulihat cuma jala nelayan yang koyak.
Mengapa yang kau bicarakan perempuan desa
umur empat puluh yang berjalan terbungkuk?
Padahal molek perawan hangat bagai sedia kala.

Dalam untai dan rangkai, mencampur hampir kuanggap
kekurangajaran.

Dalam diriku bersitegang rasa bahagia
memandangi pohon mawar berbunga dan rasa ngeri
mendengar banyak gagak hitam berkicau.

Tapi cuma oleh yang kedua
Aku didesak mundur dan menjauh dari halamanku
Tempat aku bermain dan tumbuh berkembang.

---- Hidup punya tiga sisi dan dua pilihan ----
diukir oleh Ordinary tanGo jam 1:12 PM

Hadiah terbaik bagiku

Hadiah terbaik bagiku,
Bukan gantungan bintang di langit rajutanku.
Bukan juga menariknya anggur merahmu,
Di antara sajian intan di tempat tak berbayang

Berlarilah ke lautan cintaku...
Dekat sebuah kayu bersilang di sana,
Dekat di atas rumput yang menghijau,
Direndaman jerami di tanganku.

Sudah.... Aku sudah merangkainya untukmu,
Sudah juga menangis untukmu,

Diamlah dekatku...
Karena kau tenang di sini...

Bijaklah disaat kebodohan menjadi kegembiraanmu,
Inilah saatnya tepat, sebab malam tak bertanda,
Juga siangnya tak berpamit.

Berjalanlah terus.... Bukannya sendiri,
Kekasihku memegangmu...
Sampai untaian terakhir di pinggiran waktu.
... Aku ada untukmu
diukir oleh Ordinary tanGo jam 7:41 AM

Friday, February 04, 2005

Hari yang berwarna

Sebelum mengistirahatkan mata sambil memimpikan sungai di atas samudera, ada baiknya aku mentorehkan sedikit kejadian kejadian yang aku alami, yang menyenangkan tentunya :)

Aku tak bisa menuliskan kejadian apa itu, tapi yang jelas itu merupakan pengalaman pertamaku ^.^ sungguh sungguh mendebarkan hati :) selama ini aku tak pernah membayangkan akan mengalami hal itu. Dan rasanya ingin mengulang lagi :)) tapi entalah apakah esok hari masih bisakah aku alami lagi hal seperti itu. Senangnya hati memutar kembali dan membayangkan -- kembali berdebar-- kejadian itu.

Terima kasih atas hari yang menyenangkan :) andai setiap hari seperti itu, mungkin aku akan selalu tertawa dan berseri. tapi siapa yang bisa meramalkan esok hari? Yang jelas, aku hanya bisa berharap esok hari akan menjadi hari yang lebih baik dan hanya berterima kasih kepada-NYA atas hari hari yang DIA berikan. Menyenangkan ataupun tidak itu merupakan anugerah, tapi hari ini adalah anugerah yang benar benar indah.

Sekarang saatnya untuk tidur, menutup mata, kembali mengistirahatkan jiwa dan raga yang TUHAN telah berikan, menata kembali batin untuk digunakan dihari esok :)

Selamat tidur bulan dan bintang, sinarilah dan peluklah aku dengan sinarmu yang lembut dan temaram. Supaya pada saat tidur pun aku dapat selalu tersenyum seindah kerlap kerlip sinarmu.
Angin malam berhembus, membawa diriku ke tempat di mana seharusnya aku berada :)

Selamat tidur hari ini, takkan kulupakan engkau walaupun engkau telah berlalu dan tidak akan pernah kembali. Tapi setidaknya setiap hari akan selalu meninggalkan jejak jejak dalam jiwaku yang akan merubah diriku.
--- waktu tidak akan pernah berulang dan kembali ---

Setiap hari adalah sahabatku yang menemaniku tanpa memandang dimensi dan waktu.
Kata "hari" bagiku sangat berarti dan menjadi teman aku setiap hari.
Tanpa hari, adakah kita bisa disebut sebagai insan?
Adakah yang bisa menghargai hari itu sendiri?
Perlunya menghargai hari, walau seperti apapun "dia"

~Selamat tidur kawan hariku hari ini
~Setiap hari sangat berarti
diukir oleh Ordinary tanGo jam 9:21 PM

Senangnya bertemu dengan teman baru ^.^

Hari ini ada rasa senang dihati :) aku bertemu banyak orang.
Dan, orang orang yang kutemui adalah orang orang yang belum kukenal sebelumnya.
Yang paling menyenangkan adalah, karena banyak hal yang sebelumnya aku tak tahu kini sedikit banyak aku menjadi tahu, orang yang tak kukenal akhirnya menjadi sahabat baruku.
Kalau kuperhatikan, aku semakin kagum dengan cara mereka berinteraksi, cara mereka berbicara, cara mereka mengekspresikan diri mereka.
Dalam pembicaraan, kalau aku perhatikan, mereka menunjukkan ada sesuatu yang berbeda. Mengapa berbeda? Berbeda karena mereka sangat menguasai topik/hal yang dibicarakan, mereka mampu berbicara luwes, spontan melempar joke joke segar tapi tetap sopan,
gestur mereka menunjukkan kalau mereka juga antusias menerima hal hal baru dan juga senang berkenalan dengan orang baru.
Seandainya setiap orang yang kutemui seperti itu,
-- rasanya tak mungkin -- mungkin aku akan akan lebih banyak tahu dan berkembang. Besok mungkin, aku akan bertemu lagi dengan mereka :)
rasanya tidak sabar menunggu hari esok menjelang untuk bertemu dengan mereka.
diukir oleh Ordinary tanGo jam 11:13 AM

Thursday, February 03, 2005

Tak suka mencampuri urusan orang

Apa sih keuntungan yang didapat dari orang yang suka mencampuri urusan orang? Heran.... Kadang aku jadi bertanya tanya pada diri sendiri, mengapa aku tak pernah mau mencampuri urusan orang atau setidaknya mencoba sedikit usil dengan urusan orang lain. Bukannya aku sok suci atau mau menunjukkan kepada orang lain kalau aku itu orang yang lurus yang tak pernah melakukan satu hal yang salah, tapi memang inilah diriku yang sebenar benarnya yang setidaknya mau berusaha untuk tidak berbuat kesalahan. Tak mau ambil pusing dengan urusan orang lain yang bukan urusanku kecuali kalau orang yang bersangkutan meminta bantuan kepadaku, baru aku mau membantu atau setidaknya menyelesaikan masalah orang itu, tapi yang jelas tidak sampai terlarut dalam masalahnya alias hanya sebatas meringankan atau membantu supaya orang itu tidak berkesusahan. Karena kupikir tak ada untungnya sama sekali kalau suka mencampuri urusan orang, bahkan malah dibenci orang lain, membuat pikiran kita tidak tenang, bahkan yang lebih parah lagi urusan/kerjaan kita sendiri menjadi terbengkalai/berantakan. Jadi di mana keuntungannya? Setiap orang aku pikir punya lingkaran masing masing yang tidak boleh setiap orang masuk dalam lingkaran itu kecuali diizinkan. Begitu juga aku tidak mau masuk ke lingkaran orang lain. Kalau sampai ada orang yang ingin masuk atau setidaknya mencoba mengusik, biasanya aku akan diam dan tidak berkomentar banyak selama masih tidak mengganggu. Reaksi yang keras akan muncul kalau orang itu sudah mulai melewati batas terlalu jauh. Biasanya kalau sampai terjadi hal itu, aku tidak tinggal diam. Teguran atau peringatan kepada orang itu akan diberikan. Apabila orang itu menyadari, aku pun akan berterimakasih dan menganggap orang itu masih punya etika dan punya harga diri serta berkelas. Tapi kalau orang itu tidak sadar juga, maka biasanya orang itu akan aku anggap tak pernah ada dalam hidupku atau dengan kata lain, aku tak pernah akan berhubungan lagi dengan orang seperti itu. Bahkan kalau perlu, terjadi kontak fisik/berkelahi, aku tak segan segan melakukannya karena aku pikir wajar kalau sampai terjadi kontak fisik. Mengapa? Karena aku merasa orang yang sudah amat keterlaluan perlu diberi pelajaran agar jangan pernah mengganggu lagi karena aku sendiri tidak pernah mau mengganggu ataupun mencampuri urusan orang. Itulah salah satu sifatku, dan itulah aku yang nyata :) Uruslah urusan yang menjadi urusanmu sendiri, daaan jangan suka mencampuri --masuk dalam lingkaran-- orang lain. Belajarlah untuk menghormati orang lain, maka engkau pun akan dihormati dan disegani orang lain, atau setidaknya di mata orang orang yang ada di sekitarmu, engkau adalah orang yang tidak bermasalah dan punya kelakuan yang baik dan santun. Niscaya, orang lain tidak akan pernah mau mengusik dirimu ataupun mencoba mengusili kamu. Sehingga kemana pun engkau pergi aura yang bersahabat akan terpancar dari dirimu dan orang lain akan mudah dan senang bisa menjadi kawanmu. Bukankah lebih baik mencari sahabat daripada mencari musuh? --pertanyaan retorik-- Ahhh.... Indahnya hidup apabila setiap orang bisa menyadari batasan mana yang boleh dan mana yang tidak boleh dilakukan. ----- kembali mencoba merenungi makna dari hidup ini :) -----
diukir oleh Ordinary tanGo jam 7:26 PM

Bantuan teman mendandani blog

Ada temanku yang berbaik hati mendandani blogku :) rasa senang, haru dan bangga meliputi hati mempunyai sahabat seperti dia ^.^ ternyata dia mau direpotkan oleh hal yang seharusnya bukan dilakukan oleh dia tapi harusnya aku. Tapi harus bagaimana lagi? Pada dasarnya aku memang tidak begitu mengerti hal hal seperti ini --dunia internet dan komputer-- atau dengan kata lain gaptek :)) rasa tidak enak hatipun meliputi hatiku, dan membuat obrolanku dengannya agak sedikit kaku karena rasa tidak enak hatiku kepadanya. Tanpa banyak bicara dia langsung menawarkan diri untuk mendandani blogku :) padahal mungkin saja dia cukup direpotkan karena hal ini. Atau bahkan hari ini suasana hatinya sedang tidak enak. Ternyata dia memang teman yang sangat baik :) senangnya bisa berkawan dengan orang orang seperti itu. Ternyata banyak hal tentang dia yang belum aku tahu :) yang jelas aku senang menjadi sahabatnya. Terima kasih kawan :)
diukir oleh Ordinary tanGo jam 1:12 AM

Wednesday, February 02, 2005

Masih bingung

Ini posting ketiga di blog :) masih bingung cara menggunakan blog. Jadi, masih meraba raba.
diukir oleh Ordinary tanGo jam 8:26 PM

Tuesday, February 01, 2005

Mepelajari Blog Perlahan

Ini posting ku yang kedua, ternyata masih bingung :">
diukir oleh Ordinary tanGo jam 7:34 PM

My first post on my blog

Here I am :)
Still sleepy and tired
diukir oleh Ordinary tanGo jam 5:12 PM