OrditanGo
... just be a humble and spot on time ...
Friday, February 18, 2005
Ilalang Kecil
Setangkai ilalang kecil, di tengah sabana
Teranugerahi teman alamnya
Sang bayu melekat dengan sahaja
Menghangat menghujam klorofil
Kadang rapuh ditengah kebesaran jiwa
Terhempas di tengah agungnya bayu
Tercabik di antara gundahnya badai
Sang surya menghangat, teduhkan jiwa.
Membangunkan raga, tersadar.
Sang bayu menyapa jiwa
Sepoi, membuka pori.
Setangkai ilalang kecil, tetaplah tegar.
Saat indahnya alam, saat buramnya bumi.
Kembangkan jiwamu di tengah sang bayu
Tetaplah tumbuh, tetaplah berirama
Di kala sang bayu menghembus
Juga di kala sang bayu melanglang cakrawala
Di tengah agungnya sabana.
Teranugerahi teman alamnya
Sang bayu melekat dengan sahaja
Menghangat menghujam klorofil
Kadang rapuh ditengah kebesaran jiwa
Terhempas di tengah agungnya bayu
Tercabik di antara gundahnya badai
Sang surya menghangat, teduhkan jiwa.
Membangunkan raga, tersadar.
Sang bayu menyapa jiwa
Sepoi, membuka pori.
Setangkai ilalang kecil, tetaplah tegar.
Saat indahnya alam, saat buramnya bumi.
Kembangkan jiwamu di tengah sang bayu
Tetaplah tumbuh, tetaplah berirama
Di kala sang bayu menghembus
Juga di kala sang bayu melanglang cakrawala
Di tengah agungnya sabana.
diukir oleh Ordinary tanGo jam 11:27 PM